Vladimir Horowitz adalah seorang pianis klasik Amerika yang lahir di Rusia. Ia dianggap sebagai salah satu pianis terhebat sepanjang masa, yang dikenal karena tekniknya yang sempurna, warna nada yang kaya, dan kegembiraan publik yang ditimbulkannya oleh permainannya. ¹² Ia terkenal dengan penampilannya dalam karya-karya Franz Liszt, Sergey Rachmaninoff, Frédéric Chopin, Aleksandr Scriabin, Domenico Scarlatti, dan Sergey Prokofiev.
Kehidupan Awal dan Karier
Horowitz lahir pada tanggal 1 Oktober 1903 di Berdichev, Rusia (sekarang di Ukraina). ³ Ia adalah anak bungsu dari empat bersaudara dari keluarga Yahudi. Ayahnya adalah seorang insinyur listrik dan ibunya adalah seorang pianis. Horowitz mulai belajar piano pada usia lima tahun dengan ibunya dan kemudian dengan guru-guru lainnya. Pada usia 12 tahun, ia masuk Konservatorium Kiev, di mana ia belajar dengan Vladimir Puchalsky, Sergei Tarnowsky, dan Felix Blumenfeld.
Horowitz membuat debut konsernya pada tahun 1920 di Kharkov. Ia segera menjadi terkenal di Rusia dan Uni Soviet, di mana ia sering dibayar dengan roti, mentega, dan cokelat daripada uang, karena kesulitan ekonomi yang disebabkan oleh Perang Saudara Rusia. Pada musim 1922–23, ia memberikan 23 konser dengan sebelas program berbeda di Petrograd saja. Meskipun sukses sebagai pianis, ia mengaku bahwa ia ingin menjadi komponis dan hanya menjalani karier sebagai pianis untuk membantu keluarganya, yang kehilangan harta benda mereka dalam Revolusi Rusia.
Karier di Barat
Pada bulan Desember 1925, Horowitz beremigrasi ke Jerman, dengan dalih untuk belajar dengan Artur Schnabel di Berlin tetapi diam-diam berniat untuk tidak kembali. Ia menyelipkan dolar Amerika dan poundsterling Inggris ke dalam sepatunya untuk membiayai konser-konser awalnya. Pada tanggal 18 Desember 1925, Horowitz membuat penampilan pertamanya di luar negerinya, di Berlin. Ia kemudian bermain di Paris, London, dan New York City. Pada tahun 1926, Uni Soviet memilih Horowitz untuk bergabung dengan delegasi pianis yang akan mewakili negara itu di Kompetisi Piano Chopin Internasional I di Polandia pada tahun 1927, tetapi ia memutuskan untuk tetap tinggal di Barat dan tidak berpartisipasi.
Kepribadian dan Gaya Permainan
Horowitz dikenal sebagai seorang pianis yang karismatik, eksentrik, dan kontroversial. Ia sering mengalami krisis kepercayaan diri, depresi, dan ketakutan panggung. Ia juga mengalami masalah kesehatan dan kecanduan obat-obatan. Ia beberapa kali mengundurkan diri dari panggung konser, yang terlama dari tahun 1953 hingga 1965, meskipun ia terus membuat rekaman. Kembalinya ke panggung konser setelah 12 tahun absen dan lagi sebentar pada tahun 1974 dan 1981 adalah peristiwa musik yang sangat penting. Kemudian, pada tahun 1982, setelah 31 tahun absen ia mengakhiri kariernya dengan berkeliling Eropa sekali lagi. Pada tahun 1986 ia kembali ke Uni Soviet untuk melakukan dua konser. Tur terakhirnya adalah serangkaian resital di Eropa pada tahun 1987. Ia meninggal dunia pada tanggal 5 November 1989 di New York City, pada usia 86 tahun.
Gaya permainan Horowitz ditandai oleh tekniknya yang luar biasa, warna nada yang beragam, dan dinamika yang ekstrem. Ia mampu memainkan nada-nada yang sangat lembut hingga sangat keras tanpa kehilangan kualitas suara atau ekspresi. Ia juga memiliki kecepatan dan ketepatan yang mengagumkan dalam memainkan nada-nada yang cepat dan sulit. Ia sering menambahkan atau mengubah nada-nada dalam partitur untuk menciptakan efek-efek yang mengejutkan atau menarik. Ia mengatakan bahwa ia berusaha untuk \”membuat piano bernyanyi\” dengan cara yang unik dan pribadi.
Horowitz dianggap sebagai salah satu penafsir Liszt terbaik dalam sejarah. Ia memainkan karya-karya Liszt dengan cara yang brilian, berapi-api, dan dramatis. Ia menunjukkan kemampuan teknis dan artistik yang luar biasa dalam memainkan karya-karya virtuoso seperti Rapsodi Hongaria No. 2, Sonata dalam B minor, dan Mephisto Waltz No. 1. Ia juga menguasai karya-karya liris dan ekspresif seperti Liebestraum No. 3, Consolation No. 3, dan Un Sospiro.